Metode pemisahan kakao massa menjadi lemak kakao dan cake kakao diperkenalkan pada tahun 1828. Pada tahun tersebut, seorang Belanda, Coenraad van Houten, menemukan sebuah proses yang memungkin baginya untuk menge-press sejumlah besar lemak kakao dari kakao massa semi-cair, dan karena penemuannya ini ia mendapat hak paten dari Raja William I Belanda.

Penemuan van Houten, yaitu mesin press vertikal, benar-benar merupakan sebuah peningkatan besar dalam pengolahan kakao. Namun pressing lemak kakao merupakan sebuah proses yang membutuhkan sangat banyak tenaga. Setiap pot, yaitu ruang tabung tempat dimana kakao massa dipress menjadi cake, harus diisi secara manual dengan menggunakan ember. Dan setelah proses pressing, pot-pot tersebut harus dilepaskan dan dipindahkan dari mesin press untuk pengosongan, yang juga dilakukan dengan menggunakan tangan.

Dengan adanya penemuan mesin press horizontal oleh seorang Amerika, J.C. Carver pada tahun 1932, maka mesin press vertikal semakin jarang digunakan. Mesin press horizontal merupakan penyempurnaan dari sistem press vertikal, sebagaimana cake dilepaskan secara otomatis ke atas sebuah conveyor belt untuk dibawa ke tahap produksi selanjutnya.

Selama bertahun-tahun mesin press lemak kakao telah dikembangkan menjadi sistem yang mutakhir, dan juga dengan munculnya sistem hidrolik maka tekanan minyak dapat ditingkatkan menjadi lebih dari 500 bar. Diameter ram hidrolik diperbesar sesuai dengan ukuran pot dengan tujuan untuk mencapai tekanan yang lebih tinggi pada kakao massa.  Tekanan spesifik pada permukaan kakao massa dilakukan agar pompa menghasilkan tekanan minyak pada area permukaan ram hidrolik ke area permukaan pressing plate. Area permukaan ram berukuran dua kali lebih besar dari pressing plate sehingga dapat menggandakan tekanan pada kakao massa menjadi sekitar 1.000 bar.

Tekanan spesifik yang lebih tinggi ini menghasilkan penurunan lebih lanjut dari sisa kandungan lemak pada cake kakao, serta mengurangi waktu proses pressing. Pada masa Van Houten, kandungan lemak terendah yang dapat dicapai adalah 2%, sedangkan pada masa sekarang, persentase sebesar 9% adalah sangat mungkin untuk dilakukan. 

Pada masa sekarang, sistem modern beroperasi dengan tenaga yang jauh lebih besar serta membutuhkan material dengan standar tertinggi, sementara otomatisasi semakin mengambil alih pengoperasian manual.

Produsen mesin press kakao yang terkenal adalah: Duyvis (Belanda), Carle & Montanari (Italia), Vitali, (Italia), Nagema/Heidenau (Jerman) and Bauermeister (Jerman).